Peranan Sistem Informasi Manajemen
Dalam Sebuah Perusahaan
Semua kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan memerlukan
informasi. Demikian pula sebaliknya, semua kegiatan menghasilkan informasi,
baik yang berguna bagi perusahaan yang melaksanakan kegiatan tersebut maupun
bagi perusahaan lain diluar perusahaan yang bersangkutan, oleh sebab informasi
berguna untuk semua macam dan bentuk kegiatan dalam perusahaan.
Apabila sistem informasi manajemen dirancang dan dilaksanakan
dengan baik, maka akan banyak manfaat yang bisa diperoleh manajemen perusahaan,
yaitu mempermudah manajemen dan membantu serta menunjang proses pengambilan
keputusan manajemen. Karena sistem informasi manajemen menyediakan informasi
bagai manajemen perusahaan dimana sistem informasi manajemen tersebut
dilaksanakan.
Sebagai masukan dalam proses pengambilan keputusan
informasi memegang peranan penting. Pentingnya peranan informasi bagi pemimpin
adalah untuk mengambil keputusan sebagai dasar tindakan di masa mendatang.
Suatu keputusan yang dihasilkan dengan tidak berdasarkan pada penggunaan
informasi yang tepat akan berakibat pada pengambilan keputusan yang cukup fatal
dan tidak dapat dipergunakan untuk mencapai tujuan.
Perencanaan banyak bergantung pada peramalan dan dan informasi
dari luar. Pengendalian merupakan hal mebandingkan hasil aktual dengan rencana
yang ditentukan pada proses perencanaan. Demikian pentingnya peranan sistem
informasi manajemen dalam usaha pencapaian tujuan, sehingga jelaslah bahwa
penggunaan dari sistem informasi manajemennya harus dikaitkan dengan
usaha-usaha modernisasi, sedang proses modernisasi hanya dapat terjadi bila
ditarik manfaatnya dari kemajuan yang telah dicapai dalam bidang ilmu
pengetahuan dan teknologi.
Dalam manfaat dan peranan sistem informasi manajemen seorang
pemimpin dapat mengikut sertakan orang lain dalam arti memikirikan masalah
bersama-sama dan bersama pula bertanggung jawab dalam pencapaian tujuan perusahaan
Hampir di seluruh sektor bisnis di dunia ini menggunakan sistem
informasi di perusahaan mereka. Bukan hanya itu, mereka pun selalu berusaha
melakukan berbagai macam cara untuk menggembangkan sistem informasi yang
digunakan di perusahaan mereka. Hal tersebut disebabkan karena sistem informasi
memegang peranan yang cukup penting dalam bisnis mereka. Adapun peranan dan
fungsi utama dari sistem informasi adalah..
1. Mendukung Operasi Bisnis .
Mulai dari akuntansi sampai dengan penelusuran pesanan pelanggan,
sistem informasi menyediakan dukungan bagi manajemen dalam operasi/kegiatan
bisnis sehari-hari. Ketika tanggapan/respon yang cepat menjadi penting, maka
kemampuan Sistem Informasi untuk dapat mengumpulkan dan mengintegrasikan
informasi keberbagai fungsi bisnis menjadi kritis/penting.
2. Mendukung Pengambilan Keputusan Managerial.
Sistem informasi dapat mengkombinasikan informasi untuk membantu
manager menjalankan menjalankan bisnis dengan lebih baik, informasi yang sama
dapat membantu para manajer mengidentifikasikan kecenderungan dan untuk
mengevaluasi hasil dari keputusan sebelumnya. Sistem Informasi akan membantu
para manajer membuat keputusan yang lebih baik, lebih cepat, dan lebih
bermakna.
3. Mendukung Keunggulan Strategis.
Sistem informasi yang dirancang untuk membantu pencapaian
sasaran strategis perusahaan dapat
men-ciptakan keunggulan bersaing di pasar.
Penjelasan lebih mendalam mengenai fungsi utama sistem informasi
dalam suatu organisasi akan dijelaskan pada bagian klasifikasi sistem informasi
di bawah ini:
KlasifikasiSistemInformasi
Pada prakteknya, berbagai peranan tersebut diintegrasi menjadi suatu gabungan atau fungsi-silang (cross-functional) sistem informasi yang menjalankan berbagai fungsi,
Pada prakteknya, berbagai peranan tersebut diintegrasi menjadi suatu gabungan atau fungsi-silang (cross-functional) sistem informasi yang menjalankan berbagai fungsi,
1. Sistem Informasi untuk Operasi Bisnis
Sistem Informasi Operasi memproses data yang berasal dari
dan yang digunakan dalam kegiatan usaha. Peranan sistem informasi untuk operasi
bisnis adalah untuk memproses transaksi bisnis, mengontrol proses industrial,
dan mendukung komunikasi serta produktivitas kantor secara efisien.
2. Sistem Informasi untuk Pengambilan Keputusan Manajemen.
Sistem informasi manajemen atau SIM (management information
system) adalah sistem informasi yang dirancang untuk menyediakan informasi
akurat, tepat waktu, dan relevan yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan
oleh para manajer. Konsep SIM adalah meniadakan pengembangan yang tidak efisien
dan penggunaan komputer yang tidak efektif. Konsep SIM sangat penting untuk
sistem informasi yang efektif dan efisien oleh karena:
Menekankan pada orientasi manajemen (management orientation)
dari pemrosesan informasi pada bisnis yang bertujuan mendukung pengambilan
keputusan manajemen (management decision making).
Menekankan bahwa kerangka sistem (system framework) harus
digunakan untuk mengatur penggunaan sistem informasi. Penggunaan sistem
informasi pada bisnis harus dilihat sebagai suatu integrasi dan berhubungan,
tidak sebagai proses yang berdiri sendiri.
3. Sistem Informasi untuk Keuntungan Strategis
Sistem informasi dapat memainkan peran yang besar dalam
mendukung tujuan strategis dari sebuah perusahaan. Sebuah perusahaan dapat
bertahan dan sukses dalam waktu lama jika perusahaan itu sukses membangun
strategi untuk melawan kekuatan persaingan yang berupa (1) persaingan dari para
pesaing yang berada di industri yang sama, (2) ancaman dari perusahaan baru,
(3) ancaman dari produk pengganti, (4) kekuatan tawar-menawar dari konsumen,
dan (5) kekuatan tawar-menawar dari pemasok. Kelima faktor tersebut merupakan
hal-hal yang harus diperhatikan dalam membangun upaya peamsaran yang mengarah
kepada competitive advantage strategies
Beberapa strategi bersaing yang dapat dibangun untuk memenangkan
persaingan adalah:
- Cost
leadership (keunggulan biaya) – menjadi produsen produk atau jasa
dengan biaya rendah.
- Product
differentiation (perbedaan produk) – mengembangkan cara untuk
menghasilkan produk atau jasa yang berbeda dengan pesaing.
- Innovation –
menemukan cara baru untuk menjalankan usaha, termasuk di dalamnya
pengembangan produk baru dan cara baru dalam memproduksi atau
mendistribusi produk dan jasa.
Peran Strategis Untuk Sistem Informasi
Sistem informasi manajemen (SIM) dapat menolong perusahaan untuk
(1) meningkatkan efisiensi operasional, (2) membangun sumber-sumber informasi
strategis.
1. Meningkatkan efisiensi operasional
Investasi di dalam teknologi sistem informasi dapat menolong
operasi perusahaan menjadi lebih efisien. Efisiensi operasional membuat
perusahaan dapat menjalankan strategi keunggulan biaya (low-cost leadership).
Dengan menanamkan investasi pada teknologi sistem informasi,
perusahaan juga dapat menanamkan rintangan untuk memasuki industri tersebut
(barriers to entry) dengan jalan meningkatkan besarnya investasi atau kerumitan
teknologi yang diperlukan untuk memasuki persaingan pasar.
Selain itu, cara lain yang dapat ditempuh adalah mengikat (lock
in) konsumen dan pemasok dengan cara membangun hubungan baru yang lebih
bernilai dengan mereka.
2. Membangun sumber-sumber informasi strategis
Teknologi sistem informasi memampukan perusahaan untuk membangun
sumber informasi strategis sehingga mendapat kesempatan dalam keuntungan
strategis. Hal ini berarti memperoleh perangkat keras dan perangkat lunak,
mengembangkan jaringan telekomunikasi, menyewa spesialis sistem informasi, dan
melatihend users.
Sistem informasi memungkinkan perusahaan untuk membuat basis
informasi strategis (strategic information base) yang dapat menyediakan
informasi untuk mendukung strategi bersaing perusahaan. Informasi ini merupakan
aset yang sangat berharga dalam meningkatkan operasi yang efisien dan manajemen
yang efektif dari perusahaan. Sebagai contoh, banyak usaha yang menggunakan
informasi berbasis komputer tentang konsumen mereka untuk membantu merancang
kampanye pemasaran untuk menjual produk baru kepada konsumen
http://iphenimnus.blogspot.co.id/2013/10/peranan-sistem-informasi-manajemen.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar